generalMay 09, 2025
JDCR Gabung RRQ! Legenda Tekken Siap Berjuang Demi Esports World Cup 2025

RRQ resmi nyemplung ke Tekken 8! Dan langkah pertama kita langsung ngeri-ngeri sedap—karena kita kedatangan salah satu legenda terbesar dalam sejarah Tekken: Hyunjin “JDCR” Kim!
Masuk FGC Lewat EWC 2025
Masuknya RRQ ke skena Fighting Game bukan tanpa alasan. Tahun ini, kita jadi bagian dari EWCF Club Partner Program 2025, sekaligus siap tampil di panggung internasional di Esports World Cup 2025 (EWC 2025). Dengan bergabungnya JDCR, kita makin pede buat ngadepin persaingan ketat di Tekken 8. Dan percaya deh—ini baru permulaan.
Siapa Itu JDCR?
JDCR bukan pemain biasa. Dia udah dikenal luas di komunitas Tekken sebagai salah satu pemain paling konsisten, paling pintar, dan paling berprestasi sepanjang masa. Lahir di Seoul, Korea Selatan, JDCR kenal dunia arcade sejak umur 8 tahun. Tapi cintanya sama Tekken mulai tumbuh waktu dikenalin sama kakaknya ke Tekken Tag Tournament saat umur 14.
Nama "JDCR" sendiri ternyata singkatan dari frasa dalam bahasa Korea yang ngegambarin kebiasaannya main banyak karakter—tapi seiring waktu, satu karakter yang paling melekat sama dia adalah Dragunov.
Segudang Prestasi
Prestasi JDCR nggak main-main:
- Juara EVO 2017 (Tekken 7) – salah satu turnamen fighting game paling bergengsi di dunia
- Juara di turnamen besar seperti Combo Breaker, NorCal StrongStyle, Electric Cancel, sampai DreamHack Montreal
- Juara Tekken 6 Global Championship (2010)
- Top 3 di EVO 2021 Online (Asia Timur)
- Konsisten masuk top 4 & top 8 di banyak turnamen besar
Dia juga dikenal punya gaya main yang presisi, sabar, dan penuh perhitungan. JDCR bukan cuma jago teknikal, tapi juga punya mental baja dan kemampuan baca lawan yang luar biasa. Nggak heran kalau dia dianggap “otak” di balik kemenangan-kemenangan timnya.
Dari Hiatus ke Panggung Dunia Lagi
Yang bikin makin respek: JDCR sempat rehat dari dunia kompetitif karena wajib militer di Korea. Tapi setelah itu, dia balik lagi ke kompetisi dan langsung nunjukkin kalau dia masih bisa bersaing di level tertinggi. Tahun 2023, dia tercatat udah main lebih dari 300 match di turnamen besar, dengan win rate 60% menurut data dari DashFight. Konsisten banget!
JDCR x RRQ = Era Baru
Dengan bergabungnya JDCR ke RRQ di tahun 2025 ini, kita mulai ngebuka lembaran baru. Bukan cuma jadi kekuatan baru di dunia Tekken 8, tapi juga sebagai tim asal Asia Tenggara yang serius bersaing di ranah fighting game internasional.
JDCR bukan cuma pemain hebat. Dia juga pribadi yang rendah hati, profesional, dan punya pengaruh besar di komunitas. Kita bangga banget bisa kerja bareng dia di musim kompetisi yang seru ini.
Selamat datang di Kingdom, JDCR! ?
Saatnya bikin sejarah bareng-bareng.

RRQ resmi nyemplung ke Tekken 8! Dan langkah pertama kita langsung ngeri-ngeri sedap—karena kita kedatangan salah satu legenda terbesar dalam sejarah Tekken: Hyunjin “JDCR” Kim!
Masuk FGC Lewat EWC 2025
Masuknya RRQ ke skena Fighting Game bukan tanpa alasan. Tahun ini, kita jadi bagian dari EWCF Club Partner Program 2025, sekaligus siap tampil di panggung internasional di Esports World Cup 2025 (EWC 2025). Dengan bergabungnya JDCR, kita makin pede buat ngadepin persaingan ketat di Tekken 8. Dan percaya deh—ini baru permulaan.
Siapa Itu JDCR?
JDCR bukan pemain biasa. Dia udah dikenal luas di komunitas Tekken sebagai salah satu pemain paling konsisten, paling pintar, dan paling berprestasi sepanjang masa. Lahir di Seoul, Korea Selatan, JDCR kenal dunia arcade sejak umur 8 tahun. Tapi cintanya sama Tekken mulai tumbuh waktu dikenalin sama kakaknya ke Tekken Tag Tournament saat umur 14.
Nama "JDCR" sendiri ternyata singkatan dari frasa dalam bahasa Korea yang ngegambarin kebiasaannya main banyak karakter—tapi seiring waktu, satu karakter yang paling melekat sama dia adalah Dragunov.
Segudang Prestasi
Prestasi JDCR nggak main-main:
- Juara EVO 2017 (Tekken 7) – salah satu turnamen fighting game paling bergengsi di dunia
- Juara di turnamen besar seperti Combo Breaker, NorCal StrongStyle, Electric Cancel, sampai DreamHack Montreal
- Juara Tekken 6 Global Championship (2010)
- Top 3 di EVO 2021 Online (Asia Timur)
- Konsisten masuk top 4 & top 8 di banyak turnamen besar
Dia juga dikenal punya gaya main yang presisi, sabar, dan penuh perhitungan. JDCR bukan cuma jago teknikal, tapi juga punya mental baja dan kemampuan baca lawan yang luar biasa. Nggak heran kalau dia dianggap “otak” di balik kemenangan-kemenangan timnya.
Dari Hiatus ke Panggung Dunia Lagi
Yang bikin makin respek: JDCR sempat rehat dari dunia kompetitif karena wajib militer di Korea. Tapi setelah itu, dia balik lagi ke kompetisi dan langsung nunjukkin kalau dia masih bisa bersaing di level tertinggi. Tahun 2023, dia tercatat udah main lebih dari 300 match di turnamen besar, dengan win rate 60% menurut data dari DashFight. Konsisten banget!
JDCR x RRQ = Era Baru
Dengan bergabungnya JDCR ke RRQ di tahun 2025 ini, kita mulai ngebuka lembaran baru. Bukan cuma jadi kekuatan baru di dunia Tekken 8, tapi juga sebagai tim asal Asia Tenggara yang serius bersaing di ranah fighting game internasional.
JDCR bukan cuma pemain hebat. Dia juga pribadi yang rendah hati, profesional, dan punya pengaruh besar di komunitas. Kita bangga banget bisa kerja bareng dia di musim kompetisi yang seru ini.
Selamat datang di Kingdom, JDCR! ?
Saatnya bikin sejarah bareng-bareng.
